Memelihara Baterai
Tujuan
- Mengetahui prinsip kerja baterai
- Mampu melakukan pemeliharaan baterai
- Mampu melakukan pemeriksaan baterai
- Mampu melakukan pengujian baterai
BATERAI
FUNGSI BATERAI :
- Sebagai penyedia tenaga listrik yang digunakan untuk sistem pengapian, menghidupkan lampu, dan keperluan peralatan listrik lainnya.
- Untuk menyimpan energi listrik dalam bentuk energi kimia
PRINSIP KERJA BATERAI :
Mengubah energi kimia menjadi energi listrik yang dapat dibangkitkan melalui adanya aksi pengosongan ( discharge ) dan aksi pengisian ( recharge ).
KONSTRUKSI BATERAI :
1. Sel Baterai, terdiri dari :
a. Plat positif
b. Plat negatif
c. Separator
d. Material aktif
2. Terminal Baterai
3. Tutup Baterai
4. Kotak Baterai
ELEKTROLIT BATERAI

- Elektrolit baterai : adalah larutan asam sulfat dengan air sulingan yang mampu menghasilkan ion-ion listrik.
- Elektrolit baterai : pada keadaan terisi penuh ( full charge ) mempunyai berat jenis 1,26 atau 1,28 pada temperatur 20 °C. Pada kondisi ini kandungan asam sulfatnya sekitar 35 % dan air sulingannya sekitar 65 % (untuk BJ elektrolit 1,26) dan 37 % asam sulfat dan 63 % air sulingan (untuk BJ elektrolit 1,28)
- Elektrolit baterai : adalah asam yang kuat yang dapat merusak kulit. Bila terkena basuhlah dengan air atau netralkan dengan campuran soda (sodium bicarbonate) dan air.
PROSES DISCHARGING

Terjadi proses pelepasan unsur-unsur asam sulfat pada elektrolit dan menempel pada elemen plat positif dan plat negatif yang mengakibatkan BJ elektrolit turun dan kapasitas arus baterai berkurang.
PROSES RECHARGING

Terjadi pelepasan unsur-unsur asam sulfat pada elemen plat positif dan plat negatif dan kembali lagi dengan unsur air yang mengakibatkan BJ elektrolit bertambah dan kapasitas arus baterai pun juga bertambah
TIPE BATERAI PADA MOBIL
- Tipe Basah
- Tipe Maintenance Free
- VLRA (Valve Regulated Lead Acid)
- AGM (Absorbent Glass Mat)
ARTI KODE BATERAI JIS

Contoh
34 B 19 L
34 —– Kapasitas Baterai
B —– Tinggi dan lebar baterai
19 —– Panjang Baterai
L —– Posisi terminal negatif (L : Left, R : Right)
ARTI KODE BATERAI DIN

Contoh
58012
5 pada digit pertama jika angkanya 1-2 untuk 6V, 5-7 untuk 12V (arti lain untuk 12V, jika 5 artinya 0 jika 6 artinya 1, jika 7 artinya 2. Jadi jika 60023 artinya baterai 100 A
80—– Artinya adalah kapasitas Baterai 80 AH
12 —– Kode unik perfoma baterai
PEMELIHARAAN BATERAI

•Lakukan pemeriksaan permukaan elektrolit pada baterai sesuai dengan standar spesifikasinya. •Bila permukaan elektrolit rendah tambahkan air sulingan sampai batas maksimal upper level. Gunakan alat yang sesuai jangan sampai bertumpahan/berceceran •Bila permukaan elektrolit terlalu banyak kurangilah dengan menggunakan alat penyedot khusus atau hidrometer untuk membuangnya.
•Ukurlah berat jenis elektrolit setelah penambahan air sulingan dan dilakukan pengisian ( recharge )
PENGUJIAN BATERAI

Kebanyakan pabrikan sudah menerapkan penggunaan battery tester untuk pemeriksaan baterai daripada menggunakan hidrometer karena lebih praktis dan efisien